Memilih Material Bangunan yang Cocok untuk Kebutuhan Anda

Membangun sebuah bangunan entah berupa rumah maupun jembatan bukanlah perkara yang mudah. Selain desain bangunan Anda juga perlu memperhatikan material bangunan yang digunakan. Pemilihan material bangunan yang tepat akan membuat bangunan Anda berdiri kokoh dan awet digunakan dalam waktu yang lama. Sebelum membahas lebih lanjut terkait bagaimana memilih material bangunan yang tepat mari kita kenali dulu bahan bangunan, keunggulan serta kelemahannya berikut ini :

Batu Bata

Material bangunan pertama ialah batu bata. Batu bata sudah ada sejak belasan ribu tahun yang lalu dan masih digunakan hingga sekarang. Namun bukan berarti material ini tidak memiliki kekurangan. Berikut ini kelebihan dan kekurangan batu bata. Kelebihannya ialah:

  • Mudah ditemukan serta teruji ketahanannya
  • Bersuhu dingin sehingga sangat nyaman ditinggali ketika cuaca panas
  • Lebih tahan lama dan kuat karena dibuat dengan pembakaran
  • Pemasangannya mudah dan tidak membutuhkan perekat khusus.
  • Bisa dipakai secara fleksibel untuk membangun bidang berukuran besar maupun kecil
  • Transportasinya lebih mudah karena ukurannya yang tidka terlalu besar
  • Lebih mudah dipasang tanpa pengetahuan khusus
  • Lebih tahan api
  • Lebih tahan terhadap retak rambut

Sedangkan kekurangannya:

  • Harganya cukup mahal dibandingkan dengan batako
  • Dimensi volumenya lebih kecil daripada batako
  • Waktu pengeringannya memakan waktu cukup lama bila dibandingkan dengan material lain

Batako

Batako sebagai alternatif batu-bata

Batako merupakan bahan bangunan yang terdiri dari campuran pasir dan semen. Kelebihan batako ialah:

  • Ukurannya lebih besar daripada batu bata sehingga membutuhkan lebih sedikit batako ketimbang batu bata dalam bangunan
  • Ukuran batako juga sama sehingga lebih rapi dan mudah dipotong untuk perapian
  • Lebih ringan dibandingkan dengan batu bata karena ada rongga di dalamnya sehingga lebih cocok untuk bangunan dua lantai atau bangunan lain yang mengandalkan kolom untuk kekuatannya
  • Kedap air sehingga mampu memperkecil perembesan air hujan dan lebih ringan ketimbang batu bata.
  • Lebih tahan suhu panas

Sedangkan kekurangan batako pada umumnya:

  • Mudah retak dan mudah dilubangi karena ada rongga di bagian tengahnya
  • Kurang kuat bila dibandingkan dengan batu bata sehingga tidak sesuai untuk bangunan satu lantai yang menggunakan dinding sebagai kekuatan strukturnya
  • Membuat ruangan lebih panas ketika cuaca panas karena sifat tahan panasnya

 

Batu

Bahan bangunan lainnya ialah batu khususnya batu alam yang biasa digunakan untuk dekoratif maupun bahan konstruksi. Batu biasa digunakan untuk pembangunan kamar mandi, taman atau pagar rumah Anda. Ruangan seperti dapur maupun garasi jarang menggunakan batu karena karakter batu sendiri yang mudah kotor dan sulit untuk dibersihkan. Beberapa batu yang digunakan dalam konstruksi ialah batu marmer, batu palimanan, granit, andhesit hingga sabak.

 

Kayu

Selanjutnya ada bahan kayu yang umum digunakan sebagai bahan atap rumah atau dinding bangunan. Kayu juga biasa digunakan untuk lantai rumah Anda dan cocok digunakan di segala musim. Meskipun demikian kayu memiliki harga yang lebih tinggi daripada batu bata maupun batako. Kayu bisa digunakan dalam berbagai dimensi dan bentuk sehingga mampu mempercepat proses pembangunan. Kayu lebih tahan terhadap tekanan dan lentur sehingga mudah sekali dalam pengerjaannya. Kekurangan kayu ini ialah sensitif terhadap kelembapan sehingga mudah sekali diserang serangga seperti rayap. Kayu juga tidak tahan api sehingga diperlukan pemrosesan lebih lanjut bila digunakan di tempat-tempat yang rawan kebakaran.

 

Metal

Metal merupakan bahan bangunan yang paling kuat sehingga sering dipakai untuk gedung pencakar langit. Bahan metal ini bisa berupa baja, perak hingga titanium. Baja dan perak paling sering digunakan karena lebih fleksibel dan tahan lama walaupun berkarat. Ada pula yang menggunakan titanium untuk struktur bangunan walaupun harganya cukup mahal. Besi juga sering dipakai untuk dijadikan bahan bangunan jembatan yang butuh daya tekan yang kuat.

 

Pasir

Material bangunan lainnya ialah pasir yang sering dijadikan campuran semen. Butiran pasir lebih tajam dan kuat untuk dijadikan perekat bata maupun pondasi. Pasir dapat juga digunakan sebagai campuran perekat keramik. Untuk mendapatkan pasir yang berkualitas Anda perlu mengepalkannya karena jika menggumpal maka pasir tersebut kurang berkualitas. Pilihlah pasir yang memiliki kandungan lumpur kurang lebih 5%. Pasir yang baik juga tidak mengandung bahan organik terlalu banyak serta bukan pasir laut.

 

Pipa

Ada pula pipa yang dipakai untuk bahan konstruksi bangunan. Pipa ini dipakai untuk pembentukan dinding, atap maupun menghubungkan air dan saluran pembuangan untuk kamar mandi. Pipa biasa terbuat dari carbon steel, stainless steel, PVC dan lain sebagainya. Adanya pipa membantu untuk menyalurkan air hujan ke saluran air sehingga tidak mengendap di satu tempat saja.

 

Semen

Semen menjadi bahan bangunan yang sulit untuk tidak digunakan saking pentingnya. Semen bisa digunakan untuk membangun rumah, jembatan hingga jalan raya. Semen dipakai untuk perekat bahan bangunan lainnya sehingga lebih rapi dan kuat. Semen juga dipakai untuk membuat bahan bangunan lainnya seperti batako.

 

Tips Memilih Bahan Bangunan Yang Baik

Banyaknya jenis bahan bangunan yang digunakan tentu membuat Anda harus selektif dalam memilih bahan bangunan tersebut. Ada beberapa tips yang digunakan untuk mendapatkan material yang baik yaitu:

Setiap bahan yang bagus punya ciri khas

Setiap bahan bangunan memiliki ciri khas untuk mempermudah Anda mengidentifikasinya. Sebagai contoh dalam memilih genteng untuk kebutuhan atap rumah Anda. Anda bisa menggunakan genteng keramik yang memiliki daya tahan tinggi sehingga sering pula digunakan untuk bangunan kuno seperti kuil. Genteng keramik yang baik biasa menimbulkan suara yang nyaring ketika Anda ketuk. Pilihlah genteng keramik yang memiliki material pewarna glazur yang dikenal lebih tahan lama.

Batu bata yang baik bila diketuk-ketuk permukaannya akan mengeluarkan suara. Batu bata yang baik juga tidak menyerap banyak air ketika Anda rendam selama 24 jam. Besi beton yang baik juga memiliki ukuran yang konsisten dari ujung ke ujung.

Pertimbangkan iklim lokasi bangunan Anda

Anda juga perlu mempertimbangkan iklim dari lokasi bangunan yang hendak dibangun. Apabila lokasi bangunan Anda memiliki iklim panas maka bahan batu bata bisa jadi pilihan yang tepat. Rumah akan lebih sejuk saat cuaca panas. Pilihlah bahan bangunan yang memiliki pori-pori seperti batu bata agar suhu di dalam rumah menjadi sejuk. Jika Anda tinggal di kawasan yang dingin maka bahan metal atau batako akan lebih tepat untuk digunakan.

Perhatikan pemeliharaan dan energi yang dibutuhkan

Agar tidak banyak menimbulkan biaya di masa depan Anda juga perlu mempertimbangkan aspek pemeliharaan bahan bangunan tersebut. Pilih bahan yang menggunakan perawatan yang mudah dan lebih murah. Dengan begitu pengeluaran Anda atas bahan bangunan tidak over budget. Bahan bangunan yang menggunakan energi listrik yang besar juga akan memakan banyak biaya. Pilihlah bahan bangunan yang mampu menghemat energi. Sebagai contoh manfaatkan jendela untuk memberikan sirkulasi udara agar lebih sejuk.

Jangan lupa pula untuk memilih distributor bahan bangunan yang memiliki reputasi kredibel. Dengan begitu Anda mendapatkan bahan bangunan berkualitas dengan harga yang terbaik. Setelah melihat ulasan diatas bagaimana menurut Anda apakah sudah siap memilih bahan bangunan yang tepat mulai dari sekarang?

Scroll to Top