Panduan Desain Eksterior untuk Rumah Menawan dan Ramah Lingkungan

Saat membeli atau membangun rumah, tentu desain dari rumah merupakan hal yang penting. Tidak akan ada yang mau membeli rumah yang memiliki tampilan yang buruk. Apalagi, rumah adalah tempat di mana kita menghabiskan sebagian besar waktu kita.

Penting bagi kita untuk menciptakan desain eksterior yang menarik dan sesuai dengan gaya dan kebutuhan.

Bagian eksterior rumah, termasuk fasad, lanskap, pintu depan, pagar, pencahayaan, dan material yang digunakan, semuanya berperan dalam menciptakan pesona rumah.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai elemen ini dan bagaimana mereka dapat menciptakan rumah yang indah, fungsional, dan berkelanjutan.

Desain Fasad

Fasad adalah bagian depan dari sebuah rumah yang mana menjadi pandangan pertama ketika datang ke suatu rumah. Fasad ini berasal dari bahasa Perancis yakni façade yang memiliki arti wajah.

Seperti halnya manusia yang ketika baru bertemu dengan orang yang dikenal, hal pertama yang mereka perhatikan adalah wajah dari orang tersebut, apakah wajahnya bagus atau tidak. Hal ini juga berlaku untuk rumah.

Saat akan mendesain fasad, kita harus memperhatikan berbagai elemen seperti bentuk atap, pintu depan, jendela depan, pagar rumah, garasi hingga teras dari rumah.

Sebuah rumah yang baik adalah rumah yang menyatukan keindahan visual dengan kebutuhan fungsional, termasuk isolasi termal yang efisien dan ketahanan terhadap cuaca. Hal ini penting agar tidak hanya memiliki penampilan yang menarik, tetapi juga memberikan kenyamanan kepada penghuninya.

Desain rumah yang indah saja tidak cukup jika penghuninya tidak merasa nyaman karena suhu rumah yang terlalu panas. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa rumah memiliki desain yang estetis dan juga nyaman bagi penghuninya.

Fasad biasanya akan mencerminkan gaya arsitektur rumah kita. Sebagai contoh, rumah dengan arsitektur modern akan lebih cocok dengan fasad minimalis, sedangkan rumah pedesaan akan lebih sesuai dengan fasad yang menggabungkan elemen-elemen tradisional.

Material yang seringkali digunakan fasad di antaranya adalah batu bata, kayu, bebatuan, metal, dan keramik.

Lanskap dan Taman

Taman rumah sebaiknya terletak di lokasi yang mendapatkan cukup sinar matahari dan air. Taman juga sebaiknya terletak di lokasi yang terlindung dari angin kencang.
Taman rumah sebaiknya terletak di lokasi yang mendapatkan cukup sinar matahari dan air. Taman juga sebaiknya terletak di lokasi yang terlindung dari angin kencang.

Lanskap dan taman adalah bagian penting dalam desain eksterior yang memengaruhi penampilan dan kenyamanan rumah kita.

Memiliki lanskap yang indah tidak hanya menciptakan lingkungan yang sejuk dan nyaman tetapi juga meningkatkan nilai property. Taman yang dirancang dengan baik dapat menjadi tempat yang menenangkan dan memperkaya kehidupan luar ruangan kita.

Ketika merancang lanskap dan taman, pertimbangkan pilihan tanaman yang sesuai dengan iklim dan perawatan yang kita inginkan. Pilih taman air seperti kolam atau air mancur untuk menciptakan efek yang menenangkan. Juga, pertimbangkan elemen hardscape seperti jalan setapak, teras, dan dinding penahan yang memungkinkan akses dan mempercantik lanskap.

Berikut adalah beberapa manfaat dari adanya lanskap dan taman:

  • Bisa meningkatkan harga jual rumah sebagai properti.
  • Menghemat biaya pemakaian listrik untuk AC atau kipas, dengan adanya taman maka daerah rumah akan terasa sejuk akibat oksigen yang diberikan oleh tanaman-tanaman yang ada.
  • Dapat memberikan rasa kesan ketenangan karena dekat dengan alam.

Pintu Depan dan Jendela

Bentuk pintu depan dan jendela dari suatu rumah perlu dipikirkan secara matang untuk mendapatkan estetika rumah yang sesuai. Pintu merupakan gerbang rumah kita dan harus mencerminkan karakter yang kita miliki. Pintu kayu dengan detail ukir mungkin cocok untuk rumah bergaya klasik, sementara pintu baja yang modern mungkin sesuai dengan rumah berarsitektur modern.

Jendela juga memainkan peran penting dalam pencahayaan alami dan ventilasi rumah kita. Pilihlah jendela yang sesuai dengan gaya rumah kita dan pertimbangkan efisiensi energi dengan memilih kaca berenergi tinggi dan sistem kaca ganda.

Jendela rumah yang cahaya sinar matahari bisa masuk ke rumah bisa digunakan untuk membunuh kuman maupun bakteri yang ada di dalam rumah yang dapat menyebabkan penyakit, cahaya sinar matahari juga bisa digunakan untuk menghemat listrik untuk penggunaan lampu.

Jika dulu pintu depan dan jendela dari rumah itu tidak berpisah, tetapi jaman sekarang, banyak yang menggunakan jendela juga sebagai pintu. Tetapi hal penting dari pemasangan pintu depan dan jendela adalah keamanannya. Jangan sampai memilih pintu dan jendela yang mudah dibobol karena sekarang ini sedang ramai pencurian.

Pagar dan Dinding

Pagar dan dinding memberikan privasi dan keamanan bagi rumah kita Mereka juga dapat menciptakan perbatasan visual antara rumah kita dan lingkungan sekitarnya. Pilih pagar yang sesuai dengan desain fasad rumah kita, seperti pagar kayu alami yang cocok untuk rumah pedesaan atau pagar besi tempa yang menghadirkan nuansa klasik.

Rumah yang tidak memiliki pagar merupakan target yang cukup mudah untuk pencurian, karena tinggal para pencuri tinggal memikirkan membuka pintu ataupun para pencuri bisa mengambil barang-barang yang ada di luar rumah seperti jika di rumah kita ada tempat air, pencuri bisa mengambil tempat air tersebut.

Dengan memasang pagar setidaknya kita sudah membentengi rumah agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, dan tidak perlu khawatir akan orang-orang yang bisa membahayakan rumah.

Dinding eksterior juga perlu dipertimbangkan. Pilih material dinding yang sesuai dengan iklim dan tahan lama. Material seperti bata, beton, atau kayu dapat digunakan untuk menciptakan dinding eksterior yang kuat dan estetis.

Dinding memiliki beberapa fungsi yakni sebagai penahan, angin, air, serta cahaya. Dinding juga berfungsi sebagai penahan kebisingan, karena itu ada istilah dinding kedap suara yang mana dinding tersebut tahan dari suara ribut atau membuat suara tidak keluar ruangan.

Pencahayaan Eksterior

Pencahayaan eksterior adalah elemen penting dalam menciptakan suasana rumah kita. Pencahayaan yang baik bukan hanya menciptakan keindahan visual, tetapi juga meningkatkan keamanan. Gunakan pencahayaan eksterior yang dirancang dengan baik untuk menerangi pintu depan, jalan setapak, dan area taman. Untuk malam hari dapat menggunakan lampu LED yang efisien energi sehingga bisa menghemat pengeluaran biaya listrik.

Pilihlah lampu yang tahan lama, sehingga tidak menguras dompet kita, dan jika perlu pilih lampu yang memiliki garansi sehingga tidak perlu membeli lampu baru jika lampu sudah rusak ketika masih ada garansi.

Material Eksterior Yang Ramah Lingkungan Dan Tahan Lama

Desain eksterior yang berkelanjutan melibatkan pemilihan material yang ramah lingkungan. Material seperti kayu daur ulang, baja tahan karat, dan cat ramah lingkungan dapat membantu mengurangi dampak lingkungan dan meningkatkan keberlanjutan rumah kita. Selain itu, pemilihan material yang tahan lama akan meminimalkan biaya perawatan jangka panjang.

Pemilihan material yang tepat juga dapat membantu meningkatkan efisiensi energi rumah kita. Misalnya, material isolasi termal yang baik dapat membantu mengurangi biaya pemanasan dan pendinginan.

Bahan-bahan yang cukup ramah lingkungan adalah bambu, hempcrete, batang jerami, mycelium, tanah yang dipadatkan, kayu serta ashcrete.

Dalam menciptakan desain eksterior yang indah, fungsional, dan berkelanjutan, penting bagi kita untuk mempertimbangkan setiap elemen dengan cermat. Dari fasad hingga lanskap, pintu depan, pagar, pencahayaan, dan pemilihan material, setiap aspek dapat berkontribusi untuk menciptakan rumah yang memancarkan pesona dan kenyamanan yang tak tertandingi. Dengan perencanaan yang teliti dan perhatian terhadap detail, kita dapat menciptakan rumah impian yang sesuai dengan gaya hidup kita.

Satu hal yang penting saat mendesain eksterior rumah, perhatikan juga keamanan dari rumah, bisa dengan memasang alarm, CCTV di berbagai tempat dan menggunakan pagar, pintu maupun jendela dengan kunci yang bagus sehingga tidak mudah dibobol.

 

Referensi:


Informasi lain terkait Rumah:

  1. Rumah
  2. Tips Pemeliharaan Rumah
  3. Lebih Baik Beli Rumah Baru atau Renovasi?
  4. Aspek Kesehatan dan Kesejahteraan Rumah

Penulis: Mario Andrianto

Mario Andrianto adalah lulusan S1 Teknik Sipil yang saat ini bekerja sebagai seorang profesional di sebuah perusahaan konsultan konstruksi terkemuka. Dalam peran konsultannya, ia telah memberikan kontribusi berharga dalam proyek-proyek beragam, memberikan nasihat teknis dan solusi yang memadai kepada klien.

Scroll to Top